Share

Apa Itu Hosting? Pengertian, Fungsi, dan Jenis [Terlengkap]

Picture of Ridandi Bintang
Ridandi Bintang
Blog » Website Development » Apa Itu Hosting? Pengertian, Fungsi, dan Jenis [Terlengkap]
web hosting adalah

Apakah Anda berniat membuat website, tapi merasa kebingungan saat disarankan untuk membeli domain dan hosting terlebih dahulu? Mungkin, Anda bertanya-tanya apa sebenarnya hubungannya domain dan hosting dengan website?

Singkatnya, domain dan hosting adalah bagian tak terpisahkan dari website. Keduanya memastikan bahwa website Anda berfungsi dengan baik dan bisa diakses oleh pengunjung.

Nah, kami sudah membahas apa itu domain di artikel terpisah, jadi di artikel ini kami akan menjelaskan mengenai hosting. Mulai dari pengertian, fungsi, hingga jenis hosting. Tanpa berlama-lama lagi, yuk mulai!

Apa Itu Hosting?

Bisa dikatakan, hosting adalah tempat untuk menyimpan berbagai data dari suatu website sehingga bisa diakses pengunjung secara online. Data yang tersimpan dalam hosting sangat beragam, mulai dari gambar, video, teks, script code, email, database, hingga aplikasi.

Itulah kenapa Anda diminta untuk membeli hosting saat hendak membuat website. Sebab, tanpa hosting, netizen tak akan bisa mengakses website Anda karena tidak ada data yang ditampilkan.

Lalu, bagaimana cara kerja hosting? Pertanyaan bagus!

Cara kerja hosting dimulai dari penyedia hosting yang memiliki ruang server. Server tersebut digunakan untuk menyimpan data dari website pengguna layanan hosting tersebut. Nantinya, bila ada pengunjung yang hendak mengakses website tersebut, server akan memberikan data yang dibutuhkan. Sederhana, bukan?

Fungsi Hosting

Setelah Anda paham pengertian hosting, berikut ini penjelasan beberapa fungsi hosting yang sebaiknya Anda ketahui.

  • Menyimpan Data Website — Seperti yang sudah disinggung di atas, fungsi hosting yang paling utama adalah untuk menyimpan semua data website. Artinya, semakin besar website yang ingin Anda buat, semakin besar pula kapasitas hosting yang harus Anda beli. 
  • Menjadikan Website Ngebut — Beberapa penyedia hosting menyediakan hosting berperforma tinggi, sehingga loading website Anda akan ngebut dan pengunjung akan betah berlama-lama di website Anda. 
  • Membuat Email Profesional — Bila Anda membeli domain dan hosting, maka Anda bisa membuat email profesional, lho. Misalnya, [email protected]. Email ini tentu terlihat lebih terpercaya dibanding email biasa seperti Gmail atau Yahoo.
  • Keamanan Website yang Lebih Canggih — Tahukah Anda kalau salah satu penyebab website diserang hacker adalah karena salah pilih hosting yang tidak aman? Maka dari itu, pastikan Anda memilih hosting dengan fitur keamanan canggih.
  • Membantu SEO Website — Semua fungsi hosting sebelumnya secara tak langsung juga berkontribusi pada SEO website Anda, lho. Bila website Anda cepat dan aman, tentu Google tak akan ragu menempatkan website Anda di peringkat atas, bukan?

Jenis Hosting

Ada beberapa jenis hosting yang mempunyai fitur dan keunggulannya masing-masing. Maka dari itu, penting bagi Anda untuk mengetahui berbagai jenis hosting agar tak salah pilih. Apa saja?

1. Shared Hosting

Seperti namanya, shared hosting adalah hosting yang membagi satu server untuk digunakan oleh beberapa pengguna. Jadi, Anda berbagi semua fitur dan sumber daya hosting tersebut. Mulai dari tempat penyimpanan, kecepatan, dan sebagainya. Dengan kata lain, bila ada salah satu pengguna yang “rakus,” website Anda akan menjadi korbannya.

Shared hosting merupakan jenis hosting terpopuler yang sering digunakan. Sebab, selain harganya yang cenderung lebih murah, shared hosting juga sepenuhnya dikelola oleh penyedia hosting Anda. Jadi, sangat cocok digunakan untuk pemula atau website kecil yang tak mau ribet.

2. Cloud Hosting

Cloud hosting adalah hosting yang membagi beban ke beberapa server sekaligus. Jadi, bila ada satu server yang sedang bermasalah, beban akan langsung dialihkan ke server lain yang tersedia. Hal tersebut menjadikan kemungkinan website Anda down sangat kecil. 

Itulah kenapa cloud hosting menjadi jenis hosting yang naik daun akhir-akhir ini. Apalagi, didukung dengan sumber daya besar yang mampu menampung beban tinggi dan trafik yang besar. Jadi, sangat cocok digunakan bagi Anda yang serius dalam menjalankan website.

3. VPS Hosting

Virtual Private Server atau VPS hosting adalah jenis hosting dimana Anda mempunyai server virtual sendiri di dalam server utama. Jadi, Anda bebas mengotak-atik atau menggunakan server virtual tersebut tanpa berefek langsung ke server lainnya.

Maka dari itu, bila hendak menggunakan VPS hosting Anda harus memiliki kemampuan untuk mengelola server secara mandiri. Sebab, sifatnya yang “terpisah” dari server lain membuat VPS hosting tidak sepenuhnya diurus oleh penyedia hosting Anda.

4. WordPress Hosting

Anda pasti sudah bisa menebak pengertian jenis hosting ini dari namanya. Yup! WordPress hosting adalah jenis hosting yang ditujukan khusus untuk pengguna yang ingin memakai WordPress. 

WordPress hosting memiliki fitur dan sumber daya selayaknya shared hosting. Bedanya, jenis hosting ini sudah diatur sedemikian rupa agar pengguna bisa menggunakan WordPress dengan mudah. Biasanya, Anda hanya perlu beberapa klik saja dan website Anda akan langsung siap dipakai.

5. Dedicated Hosting

Jenis hosting yang terakhir adalah dedicated hosting. Dedicated hosting adalah hosting dimana satu server hanya untuk Anda seorang. Artinya, semua sumber daya, fitur, dan sebagainya bisa Anda nikmati secara penuh. Jadi, website Anda juga sangat jarang down atau kehabisan sumber daya.

Sama dengan VPS hosting, Anda juga harus memiliki keahlian mengelola server saat menggunakan dedicated hosting. Sebab, Anda harus mengaturnya terlebih dahulu sebelum bisa menggunakannya untuk website Anda. Mulai dari memilih sistem operasi, konfigurasi root, dan sebagainya.

Perbedaan Hosting dan Domain

Saat hendak membuat website, Anda akan diminta untuk membeli hosting dan domain. Lalu, apa sebenarnya perbedaan hosting dan domain?

Hosting adalah tempat Anda menyimpan semua data website di suatu server. Sedangkan domain adalah alamat website Anda seperti nuhaweb.com. Keduanya saling berhubungan dan merupakan aspek terpenting dari website.

Jadi, bila Anda mengetikkan alamat tersebut di browser, maka browser akan menghubungi server untuk meminta data. Bila server tak bermasalah, Anda akan disajikan data yang barusan diminta tersebut. Mulai dari gambar, teks, link, dan sebagainya.

Jadi, Apa Itu Hosting?

Pengertian hosting adalah tempat untuk menyimpan berbagai data website Anda. Nantinya, data tersebut akan ditampilkan bila ada orang yang mengakses website Anda. Oleh karena itu, hosting adalah kewajiban saat Anda hendak membuat website.

Selain menyimpan data, fungsi hosting lain adalah mampu meningkatkan performa website, melindungi website dari hacker, hingga memperbaiki SEO Anda. Maka dari itu, jangan sampai Anda salah pilih hosting, ya! Hosting yang bagus adalah hosting yang mempunyai performa tinggi, fitur keamanan canggih, dan memiliki layanan customer support 24 jam.

Nah, bila Anda tak mau pusing membeli hosting dan domain atau tak punya waktu untuk membuat website, serahkan saja ke jasa pembuatan website Nuhaweb. Nuhaweb akan membantu Anda membuat website terbaik dengan cepat dan harga yang bersahabat!


Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *